JENDELAPSIKOLOGIA.COM – Orang-orang yang menyebalkan seringkali menghampiri dan mengganggu ketenangan hidup kita sehingga memancing amarah.
Apakah yang sering kita lakukan saat emosi negatif ini muncul? Apakah berteriak? Membentak? Atau bahkan melempar sesuatu?
Ternyata ada beberapa respon emosi negatif yang mengarah pada iIntermittent Explosive Disorder. Apakah itu? Berikut paparannya.
Dilansir dari laman uc.ac.id, Intermittent Explosive Disorder merupakan sebuah gangguan saat seseorang mengalami kegagalan dalam mengendalikan kemarahannya.
Baca Juga: Awas, ini Langkah untuk Membedakan Kompromi dengan Mengkhianati Diri dalam Sebuah Hubungan!
Selain itu, pengidapnya juga memiliki dorongan-dorongan untuk bertindak secara kasar kepada orang lain disekitarnya.
Ketika masalah menghampiri, sekalipun masalah kecil, amarah mereka dapat meledak-ledak dengan parah.
Lalu pada saat emosinya meninggi ini, dapat timbul agresi verbal dan non verbal.
Agresi verbal seperti berteriak, membentak, mengumpat ataupun berkata-kata kotor bahkan menghina orang lain.
Baca Juga: Kamu Seorang Deadliner dan Pencinta Begadang? Ayo Simak Agar Tetap Fit Di Pagi Harinya
Agresi non verbal yang muncul dapat berupa merusak sesuatu, menyakiti orang lain, memukur, menyeret, dan lain sebagainya.
Penderita tidak bisa mengontrol perilaku-perilaku tersebut, karena terjadi secara tiba-tiba bahkan jika masalah yang datang hanya masalah sepele.
Gangguan ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor sepertti faktor biologis dan lingkungan penderita.
Adanya ketidaknormalan fungsi otak yang mengatur emosi, yakni amigdala menjadu faktor biologis seseorang mengidap gangguan ini.
Artikel Terkait
Marah Berlebihan Berbahaya Terhadap Kesehatan? Kenali 4 Jenis Kemarahan yang dapat Terjadi Kepada Seseorang
Marah Menentukan Pribadi Seseorang? Yuk Marah Yang Baik Untuk Tampil Lebih Elegan!!