JENDELAPSIKOLOGIA.COM— Kamu pasti sudah tidak asing lagi mendengar kata gorengan. Membayangkannya saja membuat langsung ingin memakan gorengan.
Gorengan sendiri banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Tapi pernahkah kamu berpikiran dari mana sih cara mengolah dengan goreng- menggoreng ini?
Kenapa banyak orang menggemarinya, apa yang membuat gorengan spesial dan diterima banyak orang ?
Dikutip dari konten Youtube Satu Persen Official, proses menggoreng ini bukan dari Indonesia asli, melainkan dari luar.
Dengan adanya adaptasi dengan negara lain, sehingga nenek moyang kita mengadopsi teknik tersebut.
Seperti yang kita ketahui, Indonesia merupakan termasuk negara yang menghasilkan minyak sawit terbanyak.
Oleh karena itu, kita tidak mempunyai pantangan ataupun bebas untuk menggoreng apapun itu.
Selain dari kedua faktor diatas, gorengan melibatkan banyak indera.
Misalnya saja indra pendengaran saat gorengan dimakan bunyi kriuk yang dihasilkan akan membuat terlihat enak.
Selain itu rasa gurih yang dirasa indra pengecap menjadi pelengkap mengapa gorengan digemari.
Namun apakah gorengan menyebabkan dampak yang buruk bagi tubuh? Terdapat beberapa
mitos ataupun fakta mengenai gorengan.
Baca Juga: Kiat Menjalani Hidup yang Penuh Tuntutan dengan Filosofi Santuy dan ‘Biasa Aja’
Pertama, makanan yang digoreng itu selalu buruk? Bisa jadi fakta apabila kita mengkonsumsi akan dalam porsi yang banyak.
